Tim Survey pasar untuk mengetahui stok bahan pokok serta kenaikan beberapa komoditi di pasaran. Rabu,18/03/2020.
TANGGAMUS  -- Pemerintah Daerah Kabupaten Tanggamus melalui Bappelitbang dan Bagian Perekonomian (Ekobang) Sekretariat pemkab menerjunkan Tim Survey pasar untuk mengetahui stok bahan pokok serta kenaikan beberapa komoditi di pasaran. Rabu,18/03/2020.

Ini dilakukan sebagai langkah awal perintah ketua gugus tugas covid 19 Tanggamus Hamid H. Lubis, untuk mengecek dampak inflasi di masyarakat atas kenaikan harga bahan pokok di pasaran selama tiga hari kedepan mulai tanggal 18 - 20 Maret 2020. Untuk pasar sendiri terdiri dari Pasar Kotaagung, Pasar Gisting, Pasar Talang Padang, Pasar Wonosobo, Pasar Pangkul, dan Pasar Sukaraja-Semaka.

Ketua Gugus tugas covid 19 Tanggamus Hamid H. Lubis mengatakan, ia mendengar adanya kelangkaan salah satu bahan pokok masyarakat di bandar Lampung, maka dari itu ia memerintahkan jajaran dinas terkait agar mengecek langsung ke pasar-pasar yang ada di kabupaten Tanggamus, untuk memastikan ketersediaan bahan-bahan pokok ini tetap aman.

" Gula Putih tadi pagi saya dengar langka di disana, nah berbekal informasi ini saya perintahkan jajaran untuk turun ke lapangan guna memastikan stok bahan pokok di Tanggamus tetap aman, untuk memastikan tidak ada penimbunan atau penumpukan barang, dan diketahui harga masih cukup stabil dan terjangkau oleh masyarakat,"jelasnya.

Sekretaris daerah (Sekda) Tanggamus ini pun menghimbau kepada masyarakat, agar tak panik dalam menghadapi situasi nasional Virus Corona atau Covid 19, tetap tenang dalam situasi ini." Tetap tenang, jagalah kebersihan lingkungan, terapkan PHBS, jaga keseimbangan gizi, perbanyak minum air putih, mudah-mudahan kita semua jauh dari berbagai hal penyakit termasuk Covid 19 ini,''tandasnya.

Kepala Bagian (Kabag) Ekobang Firmalinda didampingi oleh Kabid Pemerintahan dan Perekonomian di Bappelitbang Siti Rahma menyampaikan bahwa, ada kenaikan di suatu komoditi namun setelah tadi di cek telah mengalami penurunan, seperti bawang putih sebelumnya per kg Rp. 40 ribu, kini 35-38 ribu rupiah perKg nya. Sedangkan gula putih di harga 15 - 18 ribu rupiah per kilogramnya serta stok barangnya ada dan tidak mengalami kelangkawn

" Lalu beras di pastikan masih aman, serta kebutuhan bahan pokok masih normal semua untuk di hari pertama ini, dan tim akan turun selama 3 hari berturut-turut, guna memastikan stok kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi dengan baik,"ungkap keduanya. (Hr)