Lampung Selatan - PT. Juang Jaya Abdi Alam (PT. JJAA) adalah sebuah perusahaan penggemukan sapi potong, jenis brahman cross secara intensif (feedlot).


Perusahaan ini terletak di Jalinsum KM 40. Tepatnya, ditengah-tengah warga masyarakat Desa Kotadalam dan Sukabanjar, Kecamatan Sidomulyo, Kabupaten Lampung Selatan Provinsi Lampung.


Kepedulian serta perhatian perusahaan PMA asal Australia ini, tak hanya patut diapresiasi. Bahkan kepedulian PT. JJAA ini wajib dicontoh oleh perusahaan yang berada di wilayah Lampung Selatan.


Hal ini dibuktikan, setelah disalurkannya program-program CSR (corporate social responsibility) serta pemberian kontribusi dan penyerapan tenaga kerja yang selalu memprioritaskan warga masyarakat Desa Kotadalam dan Sukabanjar.


“Beberapa hal tersebut telah dilakukan sejak PT. JJAA berdiri pada 30 Oktober 2001 silam dan hingga sekarang,” ujar General Manager PT. JJAA William E.L Bulo, melalui Manager General Affair Thamaroni Usman, 


Adapun program CSR yang telah dilakukan diantaranya. Pembangunan jembatan penghubung yang satu-satunya akses jalan warga Desa Kotadalam ketika hendak bercocok tanam, hingga mengangkut hasil bumi.


Selanjutnya, pembangunan sumur bor yang tersebar dibeberapa titik terdapat pada Desa Kotadalam dan Sukabanjar. Kemudian bantuan berupa uang tunai masing-masing sebesar Rp. 5 juta untuk dua desa yang dikucurkan PT. JJAA pada setiap bulannya.


Dana ini merupakan kontribusi PT. JJAA untuk kebutuhan atau keperluan belanja ATK kantor desa, pembayaran listrik, biaya perawatan infrastruktur, serta biaya operasional perangkat beserta aparatur dua desa.


Bantuan uang tunai serta program-program CSR PT. JJAA tersebut, dibenarkan Kepala Desa Kotadalam, Kecamatan Sidomulyo Lamsel, Ariyanto. 


“Ya, benar, program-program CSR serta bantuan uang tunai sebesar Rp. 5 juta  pada setiap bulannya telah terealisasi di Desa Kotadalam sejak perusahaan berdiri hingga sekarang,” ungkapnya ketika ditemui dikantor desa setempat.


Diakuinya, keberadaan PT. JJAA banyak memberi manfaat terhadap warganya. Salah satunya, tercipta suatu lapangan pekerjaan yang melibatkan warga masyarakat sekitar.


 “Alhamdulillah, hampir 80 persen warga Desa Kotadalam telah bekerja di perusahaan tersebut,” terangnya.


Hal senada diungkapkan Kepala Desa Sukabanjar, Kecamatan Sidomulyo, Muhsani. Pimpinan pucuk desa ini memberikan apreasiasi setinggi-tinggi kepada PT. JJAA atas program-program CSR serta bantuan uang tunai sebesar Rp. 5 juta yang diterima pada setiap bulannya. Dirinya juga mengucapkan ribuan terima kasih atas kepedulian serta perhatian perusahaan tersebut. 


“Yang jelas kami sangat mendukung keberadaan PT. JJAA dan atas nama warga masyarakat Desa Sukabanjar, kami mengucapkan ribuan terima kasih atas kepeduliannya selama ini,” pungkas pria yang sehari-hari disapa akrab Abah Mumuk ini. (Rls)