Kalianda - Badan Pusat Statistik (BPS) Lampung Selatan menyerahkan secara simbolis Publikasi Potret Kemiskinan Kabupaten Lampung Selatan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan sebagai bagian dari Kampanye Publik Sensus Ekonomi 2026 (SE2026).
Penyerahan berlangsung di pelataran Gedung Olahraga Way Handak Kalianda saat kegiatan senam rutin bersama BPS dan jajaran Pemkab Lampung Selatan, Jumat (28/11/2025), yang turut dihadiri Kepala BPS Provinsi Lampung, Ahmadriswan Nasution.
Kegiatan tersebut menjadi strategi BPS dalam meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap pentingnya SE2026, yang akan menjadi pendataan ekonomi terbesar di Indonesia dan dilaksanakan tahun depan.
Kepala BPS Provinsi Lampung, Ahmadriswan Nasution, menegaskan bahwa keberhasilan SE2026 membutuhkan dukungan luas berbagai elemen.
“Sensus Ekonomi 2026 akan memberikan potret menyeluruh mengenai kondisi perekonomian nasional, mulai usaha besar, menengah, kecil, hingga mikro. Kesuksesan ini tidak bisa hanya mengandalkan BPS, tetapi memerlukan dukungan semua pihak,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa kolaborasi menjadi kunci utama. “BPS akan mati gaya bila tidak mendapat dukungan banyak pihak. Karena itu kami sangat menghargai kehadiran dan kolaborasi dalam kegiatan hari ini,” tambahnya.
Ahmadriswan juga menyebut Lampung Selatan sebagai lokasi ketiga pelaksanaan senam publisitas SE2026 setelah Lampung Tengah dan Kota Metro.
Mewakili Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama, Plt Asisten Administrasi Umum Edy Firnandi menyampaikan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung penuh penyelenggaraan SE2026.
Menurutnya, kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang menjaga kebugaran, namun juga sarana memperkuat dukungan publik terhadap pendataan ekonomi nasional.
“Data yang lengkap dan akurat akan membantu pemerintah merancang kebijakan yang lebih tepat sasaran, baik untuk penguatan UMKM, peningkatan investasi, maupun penciptaan lapangan kerja baru,” jelas Edy.
Ia menegaskan bahwa keamanan data masyarakat terjamin sepenuhnya. “Hasil sensus dipublikasikan dalam bentuk angka agregat, sehingga identitas pelaku usaha tetap terlindungi,” tegasnya.
Edy juga mengajak seluruh masyarakat dan pelaku usaha di Lampung Selatan turut berpartisipasi. “SE2026 bukan hanya sensus, tetapi inisiatif bersama untuk pertumbuhan ekonomi. Mari berpartisipasi dan memberikan dukungan penuh bagi masa depan ekonomi Lampung Selatan,” ujarnya.
Kegiatan ditutup dengan senam sehat bersama sebagai simbol sinergi antara BPS dan Pemkab Lampung Selatan dalam menyukseskan Sensus Ekonomi 2026. (Nsy)
