Pemakaian masker untuk tangkal Corona. Foto: net
RO- Pemerintah Indonesia menganjurkan penggunaan masker meski tidak sedang sakit. Masker kain lebih disarankan.

"Mulai hari ini, sesuai rekomendasi dari WHO, kita jalankan masker untuk semua. Semua harus menggunakan masker," kata juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona COVID-19, Achmad Yurianto, Minggu (5/4/2020).

Yuri mengingatkan, masker bedah dan masker N95 hanya untuk tenaga medis. Untuk sehari-hari, lebih disarankan pakai masker kain.

Saran ini terkait dengan adanya beberapa kasus infeksi virus corona COVID-19 tanpa gejala yang juga menjadi sumber penyebaran penyakit. Karenanya, dianjurkan untuk semua pakai masker saat keluar rumah.

Bagi yang menggunakan masker kain, disarankan untuk tidak memakainya lebih dari 4 jam. Setelah itu, masker kain bisa dicuci dengan direndam air sabun.

Harga Masker Mahal


Pemakaian masker untuk pencegahan penularan wabah Corona sangat penting dilakukan, namun sangat disayangkan harga masker dipasaran sendiri harganya semakin meroket.

Betapa tidak 1 box masker isi 50 pcs yang semula harga berkisar 25ribu-40ribu, sekarang melejit di kisaran 200ribu - 400ribu/box, bahkan untuk merek tertentu harganya bisa lebih dari itu.

Selain banyak permintaan, naiknya harga masker juga disebabkan saat ini banyak penjual dadakan yang menjual masker. Belum lagi aksi para penimbun semakin membuat masker langka dipasaran. 

Mereka seolah tidak peduli dengan kondisi mayoritas masyarakat yang hidup pas Pasan, dimata mereka wabah Corona seperti ladang subur untuk mengeruk keuntungan pribadi.

Dengan tingginya harga masker, orang-orang yang hidup di garis kemiskinan sangat mustahil membelinya. Merekapun sangat rentan terpapar covid-19 karena minimnya perlindungan.

(Red)